Seorang Jurnalis dan Aktivis Tewas Akibat Penembakan di Haiti

By Nad

nusakini.com - Internasional - Pemerintah Haiti mengumumkan bahwa seorang jurnalis dan seorang aktivis termasuk ke dalam 5 daftar korban tewas akibat penembakan di ibukota Haiti, Port au Prince. Kelompok pers bebas kemudian menuntut pemerintah untuk melakukan investigasi mendalam.

Pada hari Rabu (1/7) foto-foto yang menunjukkan reporter Diego Charles terbaring tanpa nyawa di jalanan dan aktivis Antoinette Duclair di dalam mobilnya tersebar luas di media sosial Haiti. Dikabarkan bahwa Charles sedang diantar pulang oleh Duclair ketika mereka ditembak.

Paling tidak ada tiga orang lain yang tewas ditembak di lingkungan yang sama di Port au Prince. Penyerangan ini membuat marah warga dan mereka menunjukkan protes dengan cara membakar ban di jalanan.

Komite Perlindungan Jurnalis (CPJ) mengatakan melalui program TV bahwa mereka sedang melakukan investigasi dan meminta pemerintah untuk turut menginvestigasi kasus ini secara mendalam.

Pembunuhan ini hadir di tengah meningkatnya kekerasan gang di ibukota Haiti yang telah menelantarkan ribuan keluarga dalam satu bulan terakhir.

Perwakilan Haiti di UNICEF, Bruno Maes, mengatakan bahwa sejak awal tahun kekerasan semakin meningkat. Anak-anak dan wanita pun menjadi korban dari pertentangan ini.